Info SKPD
DKPP Targetkan Pasang PJU di 1.470 Titik Hingga 2015
18.143.23.153 – Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman (DKPP) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menargetkan hingga 2015 mendatang memasang Penerangan Jalan Umum (PJU) di 1.470 titik yang tersebar di tujuh kecamatan.
Beberapa wilayah dari jumlah titik tersebut di antaranya Jalan Pahlawan Rempoa, Jalan Pondok Cabe Raya, Jalan Raya Serpong hingga program ‘neoisasi’ Lengkong Wetan beserta daerah lainnya. Program pemasangan PJU ini, tak lain untuk merealisasikan ‘Tangsel terang-benderang,’ dengan harapan, masyarakat akan lebih nyaman dan aman.
Kenyamanan itu tak lepas dari memenuhi hak warga Tangsel menerima fasilitas publik, seperti jalan raya, taman kota atau hutan kota, serta lingkungan. Pihak DKPP sendiri menurut penjelasan Kepala DKPP Tangsel, Mochamad Taher Rahmadi, telah mengantongi data sejumlah wilayah di Tangsel yang masih gelap gulita.
“Sudah barang tentu kawasan yang gelap gulita akan jadi prioritas. Apalagi kawasan tersebut banyak dilalui masyarakat,†katanya kepada 18.143.23.153, Sabtu, (13/9/2014). Program pemasangan PJU juga tak lepas dari konsep penataan kota. “Pokoknya 2015 sudah tidak ada yang gelap.â€
PJU yang digunakan, berbeda dari PJU lainnya. Dijelaskan Taher-demikian sapaan akrabnya, pihaknya memilih menggunakan teknologi baru yaitu Light Emitting Diode (LED). Teknologi itu, kata dia, memiliki ketahanan dan kekuatan lebih baik dibandingkan sistem PJU yang ada sekarang.
LED sendiri adalah lampu indikator yang memiliki fungsi menunjukkan status dari perangkat elektronika. Kemudian teknologi LED mampu mengira-ngira kapan waktu tersebut harus diganti. Kelebihan lainnya adalah, teknologi ini kata Taher sangat ramah lingkungan.
Menurut data DKPP yang dibeberkan Kabid PJU DKPP Tangsel, Muhammad Saleh Musa, pemasangan JPU masih belum mencapai 37 persen dari target. Dari 3.949 , baru terpasang 2.479 lokasi. Sepanjang 2011 hingga 2013 terpasang 63 persen. Sisanya 37 persen itulah yang akan diupayakan rampung hingga 2015.
Jika dirinci: pada 2011 sudah didirikan 480 titik. Tahun 2012 ada 754 titik, dan 2013 sebanyak 1.297 titik. “Semuanya tersebar di seluruh wilayah tangsel. Yang kami prioritaskan adalah jalan arteri, jalan kolektor dan jalan lingkungan,” tandas Saleh menambahkan.
Selain pemasangan PJU baru, DKPP juga segera merealisasikan pemasangan lampu di jalan lingkungan serta lampu hias dengan maksud agar ketika malam hari, Tangsel menjadi indah. Sementara untuk perbaikan, masih terbatas pada pembelian material lampu dan perbaikan rutin lainnya. Sedangkan untuk perawatan dan perbaikan, telah dibentuk regu piket yang tugasnya keliling ke beberapa zona yang menjadi lokasi pantauan.
Untuk operasional, DKPP menurunkan mobil hidrolik tiga unit, dua unit mobil besar dan mobil kecil satu unit. Berapa uang yang dianggarkan? Saleh katakan, untuk pemasangan PJU tahun ini (2014) DKPP mengalokasikan dana Rp14,9 miliar. Anggaran itu, menurut pengakuannya, untuk 115 ruas jalan.
Menyinggung manfaat PJU, dia jelaskan berfungsi untuk menghasilkan kekontrasan antar-obyek dan permukaan jalan, sebagai alat bantu navigasi pengguna jalan, meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan khususnya pada malam hari.
“Dengan adanya PJU maka ikut meningkatkan rasa aman bagi pengguna jalan, maupun jalan lingkungan,†tandasnya.
Persediaan petak makam
Tak hanya persoalan PJU, tahun ini DKPP memokuskan pula bidang pemakaman melalui penyediaan petak makam di sejumlah Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Tangsel. Kini TPU yang ada jumlahnya delapan dengan kapasitas tampung 87.495 petak. Sampai dengan 2016 mendatang dibutuhkan 75.518 petak makam.
“Kami juga sedang menyiapkan masterplan untuk TPU di Kecamatan Setu,†ujar Kabid Pemakaman Deden Supriyatna. “Masih dilakukan bertahap. Kini sudah pembebasan lahan dengan luasan yang telah dimiliki 4-5 hektar.†(Adv)